Spanduk Provokatif, Sumarsono: Kalau Bukan Politik Apa Unsurnya?
Akurat24jam - Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menduga bermunculannya spanduk bernada provokatif di Jakarta diduga terkait dengan urusan politik.
"Semua langkah pasti ada unsurnya. Kalau menjelang pilkada, kalau bukan politik apa unsurnya. Pertanyaannya politik mana dan apa, belum bisa didefinisikan. Apa pun unsur motifnya harus ditertibkan. Misi saya menjaga ketenteraman dan ketertiban umum," ujar Sumarsono (Soni) di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.
Hingga saat ini ada 266 spanduk bernada provokatif yang diturunkan. Spanduk provokatif itu disebut Soni berbau SARA hingga harus diturunkan Satpol PP.
"Pertama spanduk yang provokatif apalagi berbau SARA. Kedua adalah yang dipasang tidak pada tempatnya. ini demi ketenteraman dan ketertiban umum. Kami tegas terkait hal itu," ujar Soni.
Dia juga meyakini ada oknum-oknum yang sengaja memasang spanduk bernada provokatif. Apalagi lanjut dia, spanduk-spanduk yang terpasang memiliki kesamaan.
"Kalau ada barang dipasang, pasti ada yang memasang, nggak mungkin pasang sendiri. Nah sekarang yang pasang siapa? Boleh saja dugaan macam-macam tapi saya yakin bahwa bukan pengurus agama yang sengaja pasang, karena huruf spanduknya sama," ujar Soni.
"Kalau ada barang dipasang, pasti ada yang memasang, nggak mungkin pasang sendiri. Nah sekarang yang pasang siapa? Boleh saja dugaan macam-macam tapi saya yakin bahwa bukan pengurus agama yang sengaja pasang, karena huruf spanduknya sama," ujar Soni.
| 6 games dalam 1 User ID |
*POKER*BANDAR POKER*CAPSA SUSUN*ADU Q*BANDAR Q*DOMINO99*
*PLAYER Vs PLAYER , NO BOTS GARANSI
*bonus referral 20% / seumur hidup
*bonus TO mingguan 0.5% (dibagikan setiap hari senin)
*proses depo dan wd kurang dari 2 mnt (bank tidak ada gangguan)
*AMAN dan terpercaya
Transaksi dgn Bank
BCA - BRI - BNI - MANDIRI - DANAMON
--|--
No comments