AS Tawarkan Rp 66 M untuk Temukan Pembunuh Warganya di Yaman
Akurat24jam - Pemerintah Amerika Serikat (AS) menawarkan imbalan US$ 5 juta atau setara Rp 66 miliar untuk setiap informasi soal pelaku pembunuhan seorang warga AS di Yaman tahun 2012. Warga AS itu tewas dalam aksi penembakan, yang diklaim oleh jaringan Al-Qaeda.
Disebutkan Departemen Luar Negeri AS, Kamis (16/3/2017), warga AS bernama Joel Shrum tewas ditembak seorang pria bersenjata yang menumpang sepeda motor di kota Taez pada 18 Maret 2012 lalu. Saat itu, Shrum yang bekerja untuk sebuah organisasi non-pemerintah ini sedang dalam perjalanan ke kantornya.
Saat itu, Departemen Luar Negeri AS langsung melontarkan kecaman dan meminta otoritas Yaman untuk mengadili pelaku pembunuhan itu. AS menyebutnya sebagai 'aksi terorisme'. Tak lama kemudian, jaringan Al-Qaeda di Yaman mengklaim bertanggung jawab atas penembakan itu.
Nyaris lima tahun berlalu usai penembakan itu, Departemen Luar Negeri AS dalam pernyataan terbarunya mengumumkan tawaran imbalan untuk mengungkap pelaku di balik kematian Shrum.
"Imbalan hingga US$ 5 juta untuk informasi yang mengarah pada penangkapan atau persidangan di negara manapun, terhadap setiap individu yang melakukan, berkonspirasi melakukan, atau membantu, atau bersekongkol dalam pembunuhan warga AS Joel Shrum," demikian pernyataan Departemen Luar Negeri AS.
Ditambahkan Departemen Luar Negeri AS, Shrum merupakan pengelola dan juga guru Bahasa Inggris pada International Training and Development Center, yang merupakan salah satu organisasi pembangunan internasional yang berdiri sejak lama di Yaman.
Disebutkan oleh Departemen Luar Negeri AS, kelompok Al-Qaeda di Yaman atau Al-Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP) telah mengklaim bertanggung jawab atas pembunuhan Shrum.
Pemerintah AS menganggap AQAP sebagai cabang Al-Qaeda paling aktif saat ini. Operasi militer terhadap AQAP di Yaman terus ditingkatkan sejak Presiden Donald Trump menjabat pada 20 Januari lalu.
Dalam pernyataannya, Departemen Luar Negeri AS menyebut tawaran imbalan US$ 5 juta ini masuk program 'Rewards for Justice' yang dibentuk sejak tahun 1984 dan selama ini telah memberikan total US$ 125 juta sebagai imbalan terkait berbagai kasus.
| 6 games dalam 1 User ID |
*POKER*BANDAR POKER*CAPSA SUSUN*ADU Q*BANDAR Q*DOMINO99*
*PLAYER Vs PLAYER , NO BOTS GARANSI
*bonus referral 20% / seumur hidup
*bonus TO mingguan 0.5% (dibagikan setiap hari senin)
*proses depo dan wd kurang dari 2 mnt (bank tidak ada gangguan)
*AMAN dan terpercaya
Transaksi dgn Bank
BCA - BRI - BNI - MANDIRI - DANAMON
--|--
No comments